Harga Tour Aqsa dari Jakarta

Harga Tour Aqsa dari Jakarta

Harga Tour Aqsa dari Jakarta

Harga Tour Aqsa dari Jakarta
Harga Tour Aqsa dari Jakarta

Tampaknya semua orang menyadari bahwa pergi berlibur merupakan salah satu hal yang menyenangkan. Pasalnya dengan berlibur, Sahabat Tour Aqsa sekalian dapat menikmati dan menjalani aktivitas yang berbeda dari hari biasanya. Perlu Sahabat Tour Aqsa ketahui bahwa setiap tahunnya kunjungan ke Kawasan Timur Tengah selalu dipadati oleh wisatawan, salah satunya wisatawan dari Indonesia. Pastinya, tujuan utama untuk berlibur kesana ialah untuk berkunjung ke wisata religi dengan menapaki jejak Nabi Muhammad Saw dari setiap sudut masjid. Salah satu tujuannya ialah Masjid Al – Aqsa yang terletak di Palestina. Masjid Al – Aqsa telah menjadi destinasi favorit yang selalu dipilih wisatawan muslim dari Indonesia. Alasan yang melatarbelakangi Masjid Al – Aqsa menjadi destinasi favorit ialah bukan hanya sekedar indahnya arsitektur dan desain interiornya. Melainkan karena Masjid Al – Aqsa ini menyimpan sejarah umat muslim yakni Ketika Nabi Muhammad Saw Menjalankan Isra Mi’raj. Berkunjung ke Al – Aqsa merupakan salah satu pilihan yang dapat Sahabat Tour Aqsa coba. Karena dengan Sahabat Tour Aqsa memilih untuk ebrlibur ke Al – Aqsa, maka dipastikan akan menyenangkan. Hal ini dikarenakan Tour Aqsa ini merupakan tak hanya sekedar liburan saja, melainkan menyisipkan nilai edukasi bagi siapa saja yang berkunjung ke Al – Aqsa. Bagi Sahabat Tour Aqsa yang berminat untuk berlibur bersama Tour Aqsa dan mendaftar Tour Aqsa 2022, Sahabat Tour Aqsa hendaknya sellau mengupdate informasi terbaru ya. Bagi Sahabat Tour Aqsa serta Sahabat Tour Aqsa Jakarta yang ingin mengetahui informasi lebih lengkap seputar Harga Tour Aqsa dari Jakarta, yuk simak informasi dibawah ini.

Sebelum Masuk Ke Masjid Al – Aqsa, Pahami Ini Yuk!

Bagi Sahabat Tour Aqsa yang hendak berkunjung ke kawasan AL – Aqsa ini dapat masuk melalui Israel. Hal ini dikarenakan, akses ke Yerusalem dan West Bank dikendalikan oleh Israel dan melalui Bandara Tel Aviv atau Jembatan Raja Hussein (Allenby Crossing) yang berada di Yordania. Namun yang perlu diketahui bagi wisatawan yang beragama Islam, harus tiba di Bandara Tel Aviv setidaknya 3 jam lebih awal ketika tiba di Israel untuk menjalani semua pemeriksaan keamanan terlebih dahulu. Setibanya di meja imigrasi, semua pendatang yang beragam Islam dan memiliki nama bernapaskan Islam atau berasal dari Timur Tengah dan India, pasti akan diarahkan ke ruang tunggu untuk menunggu seorang petugas yang akan mewawancarai pendatang selama beberapa jam. Kemungkinan besar wisatawan akan ditanya hingga dua kali. Sementara, bila masuk dari Jembatan Raja Hussein (Allenby Crossing), wisatawan harus naik bus dari Amman ke Allenby Crossing. Namun, sayangnya melewati jembatan ini wisatawan akan dikenakan pajak yang dibayarkan berkali-kali, dikutip dari Visit Masjid Al-Aqsa.

Setibanya di kawasan Kompleks Masjid Al-Aqsa, pengunjung dapat masuk melalui Mughrabi Gate di dekat Western Wall. Tidak dipungut biaya tiket masuk untuk mengunjungi kawasan tersebut. Tapi, wisatawan perlu mengetahui, kawasan bersejarah ini hanya dibuka pada waktu yang tertentu saja. Waktu bukanya ialah Senin hingga Kamis, pada musim dingin dibuka mulai 7.30-10.30 pagi hari dan 12.30-13.30. Sedangkan pada musim panas baru mulai dibuka pada 8.30-11.30 dan 13.30-14.30. Kawasan kompleks Al-Aqsa ditutup pada Jumat dan Sabtu. Pintu masuk pun terkadang ditutup tanpa pemberitahuan terlebih dahulu, walau dijadwalkan buka pada saat itu. Ada peraturan lainnya yang harus wisatawan patuhi ialah perihal pakaian. Pengunjung pria dan wanita harus berpakaian sopan ketika datang berkunjung. Selain itu, wisatawan juga tidak diperkenankan membawa senjata jenis apapun saat berada di kompleks Masjid Al-Aqsa.

Cara Mempersiapkan Dana Berlibur? Coba Tips Ini!

Ada beberapa cara yang dapat Sahabat Tour Aqsa coba untuk mempersiapkan budget untuk liburan. Bagaimana caranya? Berikut lebih jelasnya.

  1. Tetapkan Target Anggaran

Tahukah Sahabat Tour Aqsa bahwa cara menabung pertama yang dapat Sahabat Tour Aqsa coba iaalah dengan menetapkan target. Target yang dimaksud di sini adalah target budget atau target tabungan yang ingin Sahabat Tour Aqsa kumpulkan untuk liburan. Tentukan juga jangka waktu untuk mengumpulkan tabungan tersebut. Nah, dengan adanya target tersebut tentunya akan memudahkan Sahabt Tour Aqsa dalam mempersiapkan biaya yang diperlukan. Contohnya Sahabat Tour Aqsa hendak menabung selama setahun dengan ketentuan presentase  tabungan untuk liburan sebesar 20% dari pendapatan tiap bulannya. Sahabat Tour Aqsa tinggal menyisihkan saja sebesar 20% dari gaji yang Sahabat Tour Aqsa miliki. Selanjutnya ialah dengan cara menganggarkannya. menganggarkan ini ialah dengan cara mengalokasikan gaji atau pendapatan Sahabat Tour Aqsa tiap bulannya. Yang penting diingat dari cara menabung ini adalah Sahabat Tour Aqsa harus langsung mengalokasikan gaji atau pendapatan setelah  mendapatkan uangnya. Jadi, menabungnya bukan dari sisa dari pengeluaran gaji/pendapatan Sahabat Tour Aqsa sekalian. Sahabat Tour Aqsa juga dapat memanfaatkan fitur auto debit agar langsung terpotong tiap bulannya. Bagaimana? mudah bukan?

  1. Tentukanlah Destinasi Tujuan Sesuai Budget

Setelah Sahabat Tour Aqsa mengumpulkan uang dari cara menabung di atas, Sahaabt Tour Aqsa tentu sudah memiliki gambaran berapakah budget yang akan  digunakan khusus untuk berlibur. Agar pengeluaran Sahabat Tour Aqsa tidak membengkak, tentukan destinasi liburan yang sesuai budget ya. Sahabat Tour Aqsa harus memulai buat budgeting mulai dari tiket transportasi yang akan digunakan, akomodasi dan hal-hal seperti biaya makan dan tiket wisata yang ingin Sahabat Tour Aqsa kunjungi. Selanjutnya adalah mempersiapkan liburan adalah dengan mencari informasi sebanyak-banyaknya tujuan destinasi liburan yang dituju. Terlebih lagi, jika tujuan destinasi yang akan dikunjungi adalah tempat yang belum pernah kamu datangi sebelumnya. Zaman sudah canggih, tentu akan mudah untuk Sahabat Tour Aqsa mencari informasi dengan memanfaatkan smartphone dan teknologi internet. Jika kamu sudah mencari informasi sebaiknya Sahabat Tour Aqsa langsung membooking tiket transportasi, akomodasi hingga tiket wisata dari jauh-jauh hari agar harga yang Sahabat Tour Aqsa dapatkan akan lebih murah. Dengan begitu, tabungan yang Sahabat Tour Aqsa dapatkan dari cara menabung di atas juga tak akan terlalu terkuras. Apabila Sahabat Tour Aqsa tak ingin liburan dengan ribet, Sahabat Tour Aqsa dapat menggunakan jasa travel Jangan lupa manfaatkan juga promo-promo menarik dari aplikasi travel online maupun offline. Yang terpenting Sahabat Tour Aqsa rajin cari informasi dan membandingkan harga.

  1. Tidak Komsumtif dan Komitmen Menabung

Bagi Sahabat Tour Aqsa yang hendak merencanakan untuk mempersiapkan budget liburan, terleih liburan ke luar negeri hendaknya mengurangi gaya hidup yang konsumtif. Sahabat Tour Aqsa dapat membawa bekal saat berpergian keluar agar lebih menghemat pengeluaran. Jangan lupa untuk membatasi pengeluaran-pengeluaran seperti nongkrong di cafe ataupun berburu promo cashback dengan aplikasi uang digital. Hal seperti ini mungkin terasa kecil karena disuguhi dengan promo yang besar-besaran. Namun jika Sahabat Tour Aqsa melakukannya hampir tiap hari, tentunya pengeluaran  akan menjadi membengkak. Oleh karena itulah, sebaiknya hindari gaya hidup konsumtif agar budget menabung untuk liburan bisa maksimal. Selanjutnya yang paling penting dan sebisa mungkin diterapkan oleh Sahabat Tour Aqsa yang memang ingin mengumpulkan uang untuk berlibur adalah dengan berkomitmen. Semua cara di atas tidak akan bisa bekerja dengan baik apabila Sahabat Tour Aqsa tidak dapat berkomitmen dalam menabung. Jangan sampai Sahabat Tour Aqsa hanya semangat melakukan cara-cara menabung di atas di awal saja dan mulai lagi kembali ke kebiasaan lama setelah melakukannya beberapa kali. Padahal, jika rutin melakukan cara menabung di atas sekalipun Sahabat Tour Aqsa tidak ingin berlibur, Sahabat Tour Aqsa tetap bisa menyimpan uang yang cukup besar dari pendapatan yang dihasilkan.

Ciri Tubuhmu Butuh Liburan, Coba Cek!

Tak bisa dipungkiri bahwa rasa penat tentu saja sering menghampiri dikala diri sudah terlalu lelah dengan aktivitas sehari – hari. Oleh karena itulah, Sahabat Tour Aqsa perlu mengetahui bahwa jika itu terjadi bahwa itu merupakan tanda jika Sahabat Tour Aqsa butuh liburan. Selain penat, terdapat tanda – tanda yang lainnya. Apa saja? Yuk simak informasi berikut ini

  1. Sulit Fokus

Apabila Sahabat Tour Aqsa merasa susah fokus, ini menjadi tanda bahwa Sahabat Tour Aqsa membutuhkan liburan. Jika waktu liburan telah tiba, segeralah untuk pergi berlibur. Biasanya, badan dan pikiran Sahabat Tour Aqsa yang sudah lelah dan bosan akan selalu sibuk membayangkan memori atau skenario yang menyenangkan, demi menghibur diri. Sehingga saat melakukan suatu pekerjaan, Sahabat Tour Aqsa menjadi tidak fokus. Nah, daripada pekerjaan menjadi berantakan dan hasilnya kurang memuaskan, lebih baik sisihkan sedikit waktum untuk pergi liburan. Saat liburan, ada baiknya Sahabat Tour Aqsa meninggalkan semua masalah hidup untuk sementara. Biarkan pikiran tenang, supaya nantinya Sahabat Tour Aqsa lebih siap dan semangat untuk menghadapi rutinitas sehari-hari.

  1. Sering Merasa Lelah

Tahukah Sahabat Tour Aqsa bahwa sering lelah merupakan salah satu indikasi tubuh membutuhkan liburan. Tak berpatokan mau berapa lama waktu tidur Sahabat Tour Aqsa sekalian, setiap hari Sahabat Tour Aqsa pasti merasa sangat ngantuk dan lelah. Terdengar tak asing? Atau pernah mengalami? Apabila Sahabat Tour Aqsa merasa seperti ini, itu tandanya Sahabat Tour Aqsa sangat butuh liburan. Rasa lelah yang Sahabat Tour Aqsa rasakan bukan hanya dari melakukan aktivitas sehari-hari. Melainkan juga dari pengaruh keadaan mental dan pikiran Sahabat Tour Aqsa yang juga merasa capek dan bosan. Nah, kalau sudah dalam keadaan seperti ini sebaiknya Sahabat Tour Aqsa dapat merencanakan liburan agar rasa penat dalam diri segera hilang. Karena dengan berlibur, maka Sahabat Tour Aqsa akan mendapatkan energi positif dan semangat baru.

  1. Tak Memiliki Motivasi Tinggi

Jika Sahabat Tour Aqsa tak memiliki motivasi tinggi terhadap suatu hal yang akan dikerjakan, ini merupakan suatu tanda bahwa tubuh Sahabat Tour Aqsa membtuhkan liburan. Coba pahami bahwa motivasi dalam diri sangatlah penting untuk menjalani hari – hari. Perlu diingat, hidup Sahabat Tour Aqsa masih panjang dan masih banyak sekali yang bisa dijelajahi. Jangan cuman karena kurang liburan, Sahabat Tour Aqsa jadi merasa hidup yang dijalani tak memiliki tujuan. Apabila sudah seperti ini, cara mengatasinya mudah sekali yakni tinggal research destinasi indah atau destinasi impian, lalu jadikan liburan ke tempat tersebut sebagai motivasi Sahabat Tour Aqsa sekalian. Pajang gambar destinasi tersebut di meja belajar atau meja kerja sebagai pengingat dan penyemangat. Sahabat Tour Aqsa bakal makin termotivasi untuk menjalani hari – hari dan pekerjaan yang dijalani.

  1. Sulit Menyelesaikan Masalah Kecil

Tahukah Sahabat Tour Aqsa bahwa menurut Michael Kerr pakar dari Business Insider, seseorang yang kurang waktu liburan biasanya memiliki kesulitan untuk menyelesaikan sebuah masalah yang sebenarnya mudah untuk diselesaikan. Pada umumnya, seseorang yang butuh liburan atau kurang hiburan akan menganggap sebuah masalah kecil sebagai masalah yang sangat besar. Secara tidak disadari, pikiran Sahabat Tour Aqsa yang sebenarnya sudah lelah tidak bisa menemukan sebuah solusi mudah atau perspektif baru untuk memecahkah sebuah masalah. Sahabat Tour Aqsa tentunya tak mau kan, terus menggeluti sebuah masalah kecil yang terasa seperti masalah besar? Oleh karena itu, daripada stuck dalam pola pikir yang tidak sehat seperti ini, lebih baik Sahabat Tour Aqsa segera merencanakan liburan agar merasa lebih baik.

Berbagai Keutamaan Ash – Sakhrah di Aqsa

Bagi Sahabat Tour Aqsa yang bertanya – tanya,  Ash – shakhrah merupakan batu yang berada di tengah – tengah kompleks Masjid Al-Aqsa tepatnya di dalam Masjid Kubah Ash – Sakhrah. Menurut sejarah yang beredar, batu tersebutlah yang menjadi pijakan Nabi Muhammad Saw pada saat hendak bermi’raj ke langit ke tujuh dalam peristiwa Isra dan Mi’raj. Letak shakhrah berada di ketinggian 1,5 meter dari tanah serta memilki bentuk yang tak beraturan. Ash – Sakhrah seringkali disebut sebagai jantung Al – Aqsa dikarenakan memiliki berbagai kedudukan istimewa yang diterangkan dalam berbagai dalil, antara lain :

  1. Merupakan Bagian Dari Surga

Tahukah Sahabat Tour Aqsa bahwa Anas bin Malik bekata, “Sesungguhnya surga merindukan Baitul Maqdis, Shakhrah Baitul Maqdis berasal dari surga, dan ia adalah pusat bumi” Pernyataan Anas bin Malik ini menunjukkan bahwasanya ada dua batu surga yang diturunkan ke bumi ini, yaitu Hajar Aswad di Makkah, dan Shakhrah di Al-Aqsa.

  1. Bagian Paling Suci di Al – Aqsa

Tsaur bin Zaid merupakan Tabiin berkata, “Bagian tersuci bumi adalah Syam, bagian tersuci Syam adalah Palestina, bagian tersuci Palestina adalah Baitul Maqdis, bagian tersuci baitul Maqdis adalah bukit (tempat Al-Aqsa berada), bagian tersuci bukit adalah Masjid, dan bagian tersuci dari Masjid Al-Aqsa adalah Shakhrah”

  1. Menjadi Tempat Ditiupnya Sangkakala

Dalam Al – Qur’an terdapat surat yang menyebutkan terkait tempat ditiupnya sangkakala yakni “Dan dengarkanlah (seruan) pada hari penyeru (malaikat) menyeru dari tempat yang dekat” (QS. Qaf : 41)

Para mufassir menafsirkan bahwa yang dimaksud dengan ‘Penyeru’ adalah Malaikat Israfil, sedangkan makna ‘tempat yang dekat’ adalah Shakhrah di Baitul Maqdis. Secara nyata ayat ini telah menunjukkan bagaimana posisi Shakhrah nanti di akhir zaman, ia menjadi tempat Malaikat Israfil menyeru manusia menuju padang Mahsyar yakni negeri akhir zaman, Palestina.

  1. Nazar Nabi Ya’kub AS

Pada suatu malam Nabi Ya’kub AS pernah melakukan sebuah perjalanan. Beliau kelelahan lalu tertidur pada sebuah batu, kemudian bermimpi melihat tangga yang memanjang dari langit ke bumi. Ketika itu pula Malaikat turun dengannya. Setelahnya Nabi Ya’kub AS terbangun lalu bernazar jika beliau pulang ke keluarganya dalam keadaan selamat, maka ia akan membuat sebuah masjid di atas tempat beliau bermimpi itu.

  1. Berada di Masjid Yang Dikelilingi Kaligrafi Yasin

Tahukah Sahabat Tour Aqsa bahwasannya baatu Ash-Shakhrah terletak di dalam Masjid Kubbah Ash-Sakhrah yang berbentuk segi enam dan dikelilingi dengan kaligrafi Yasin. Surat Yasin merupakan Qalbul Qur’an (jantungnya Al-Qur’an). Maka jantung umat Islam yang artinya barometer baik dan buruknya umat itu terletak di Masjid Al-Aqsha (Tim Peneliti International Aqsa Institute)

Mengenal Masjid Al – Qibli di Aqsa Yuk!

Tentunya Sahabat Tour Aqsa sudah tak lagi asing terkait beberapa masjid yang ada di Aqsa. Salah satu masjid yang terdapat dalam kompleks Masjid Al – Aqsa salah satunya ialah Masjid Al – QIbli. Diketahui, Masjid Al – Qibli ini letaknya berada di wilayah selatan Masjid, seringkali orang salah menyebutnya sebagai Masjid Al-Aqsa. Padahal Masjid Al – Aqsa adalah seluruh wilayah di atas bukit ini yakni yang dikelilingi dinding Di wilayah kota Tua Al – Quds Yarusalem. Masjid Al – Qibli didirikan oleh khilafah Abdul Malik Bin Marwan dari Bani Umayyah dan pengerjaannya diselesaikan oleh anaknya al-Walid bin Abdil Malik antara tahun 86 – 96 H/705 – 714. Pada Dinasti Fathimiyah Masjid ini pernah terkena Gempa. Hingga menyebabkan beberapa lorong menuju Masjid Al – Qibli hancur dari jumlah semula sebanyak 15 lorong hingga hanya tersisa 7 lorong yang dapat di gunakan hingga sekarang ini.

Pada saat kota Al-Quds dikuasai oleh tentara salib, masjid ini dibagi menjadi 3 bagian. Yang pertama dijadikan sebagai tempat komando pimpinan tentara Salib. Kedua, dijadikan sebagai tempat tinggal pasukan berkuda, dan ketiga, dijadikan gereja. Ketika Al-Quds dibebaskan kembali oleh Shalahuddin Al – Ayyubi pada tahun 583 H/1187 M, masjid ini kembali di fungsikan sebagai tempat beribadah. Masjid Al-Qibli sudah beberapa kali direnovasi pada masa pemerintahan Islam. Diantaranya ialah pada masa Mameluk, masa Utsmani dan ketika awal penjajahan Inggris atas tanah Palestina. Setelah Al-Quds jatuh ke tangan penjajah Zionis, Masjid Al – Qibli mendapat banyak ancaman dan serangan. Di antaranya pembakaran masjid pada tanggal 21 Agustus 1969, ketika Mimbar Nuruddin az – Zanky yang berada di dalamnya ikut terbakar. Kemudian usaha peledakan dan serangan roket pada tahun 1980 dan 1984. Di samping usaha-usaha penggalian yang sangat berpengaruh pada fondasi masjid. Terdiri dari satu ruwaq (lorong) besar di tengah dan tiga ruwaq masing – masing di sisi kanan dan kirinya. Masjid Al-Qibli memiliki satu kubah besar yang terbuat dari kayu di sisi dalamnya dan dilapisi timah di sisi luarnya, dengan tinggi 17 meter. Panjang masjid ini mencapai 80 meter dan lebarnya 55 meter. Luasnya mencapai 4.000 meter persegi. Di dalamnya terdapat 11 pintu masuk dan pada saat ini dapat menampung 5.500 jemaah. Wahh.. luar biasa kan?

Itulah ulasan singkat terkait Tour Aqsa bagi Sahabat Tour Aqsa yang ingin mengetahui Harga Tour Aqsa Jakarta. Dengan membaca informasi tersebut, semoga Sahabat Tour Aqsa sekalian dapat mempersiapkan kebutuhan yang diperlukan saat berkunjung ke Al – Aqsa. Selain itu, Sahabat Tour Aqsa juga telah mengerti terkait destinasi mana sajakah yang mengandung sejarah penuh makna bagi umat muslim. Semoga dengan suguhan informasi ini dapat memudahkan Sahabat Tour Aqsa serta membangkitkan semangat para Sahabat Tour Aqsa untuk mempersiapkan budget sebelum berkunjung ke Al – Aqsa.