Yang Wajib Disimak, Beberapa Misteri Tentang Masjid Al-Aqsha yang Jarang Diketahui

Yang Wajib Disimak, Beberapa Misteri Tentang Masjid Al-Aqsha yang Jarang Diketahui

Yang Wajib Disimak, Beberapa Misteri Tentang Masjid Al-Aqsha yang Jarang Diketahui

Yang Wajib Disimak, Beberapa Misteri Tentang Masjid Al-Aqsha yang Jarang Diketahui
Yang Wajib Disimak, Beberapa Misteri Tentang Masjid Al-Aqsha yang Jarang Diketahui

Beberapa Misteri tentang Masjid Al-Aqsha, pastinya sebagai umat islam tak lagi asing bahwa kawasan inilah yang menjadi bagian bersejarah bagi umat islam. Terlebih di kawasan inilah terlaksananya peristiwa istimewa yang kisahnya tersirat dalam kitab suci Al-Qur’an yang hingga kini kisahnya masih dikenang dan bahkan diperingati tiap tahunnya sebagai peristiwa Isra Mi’raj. Di Masjid Al-Aqsha inilah menjadi tempat Nabi Muhammad Saw singgah sebelum menuju ke Sidratul Muntaha untuk memenuhi perintah dari Allah Swt yang dkenal dengan peristiwa Isra Mi’raj. Tour Aqsa

Pada peristiwa inilah Nabi Muhammad Saw mendapatkan perintah untuk melaksanakan shalat lima waktu. Sebagai umat islam, perlu mengetahui bahwa di Masjid Al-Aqsha ini tak hanya sekilas kisah tentang peristiwa Isra Mi’raj saja. Akan tetapi, ada kisah-kisah lainnya yang penting juga untuk diketahui. Bagi umat islam yang ingin mengetahui informasi lebih lengkap seputar misteri tantang Masjid Al-Aqsha, yuk simak informasi di bawah ini.

Berikut ini beberapa hal yang mungkin belum banyak orang yang tau tentang Masjid Al-Aqsha :

1. Imam Abu Hamid Al-Ghazali Menulis Kitab Ihya Ulum Al-Din

Imam Abu Hamid Al-Ghazali Menulis Kitab Ihya Ulum Al-Din

Ihya Ulum Al Din merupakan salah satu kitab paling terpopuler dalam literatur islam karya ulama besar islam yakni Imam Abu Hamid Al-Ghazali. Imam Hamid Al-Ghazali merupakan seseorang yang dihormati oleh berbagai aliran pemikiran dikarenakan kemampuan yang dimilikinya dalam mendalami Al – Qur’an dan Hadits. Perlu diketahui bahwa Imam Abu Hamid Al – Ghazali sewaktu tinggal sementara di Masjid Al – Aqsha menulis kitab yang terpopuler tersebut dan di bangunan Masjid Al – Aqsha tersebut terdapat tanda sebagai lokasi kamar yang pernah disinggahi oleh Imam Abu Hamid Al – Ghazali.

2. Masjid Al-Aqsha Pernah di Bakar

Masjid Al-Aqsha Pernah di Bakar

Salah satu hal menyedihkan umat islam dipenjuru dunia ialah Masjid Al-Aqsha pernah mengalami tragedi kebakaran. Di tahun 1969, terdapat seorang zionis asal Australia yang bernama Dennis Michael diketahui sebagai pelaku pembakaran Masjid Al-Aqsha. Kebakaran ini cukup parah, karena seluruh dinding serta termasuk mimbar yang dikenal dengan sebutan mimbar Shalahuddin Al – Ayyubi ini telah hangus terbakar.

Ketika terjadi kebakaran, warga muslim setempat bergotong royong untuk melakukan pemadaman api di kawasan Masjid Al – Aqsha tersebut. Kemudian, zionis tersebut diadili di pengadilan Israel dan pada akhirnya pelaku tersebut dibebaskan begitu saja dengan alasan berdasar bahwa seseorang tersebut mengalami gangguan kejiwaan.

3. Masjid Al-Aqsha Memiliki Mimbar Legendaris

Umat islam perlu mengetahui bahwa Nuruddin Zanki merupakan salah satu pahlawan yang berjasa besar dalam sejarah islam dan dikenal memiliki mimbar khusus yang dibuatnya untuk diletakkan di Masjid Al-Aqsha. Mimbar ini tak sekedar indah, namun dalam pembuatannya pun amatlah istimewa karena tak menggunakan lem ataupun paku. Namun sayangnya, Nuruddin Zanki tak sempat melihat hal istimewa tersebut, anak didiknya yakni Shalahuddin Al – Ayyubi inilah yang memenuhi keinginan Nuruddin Zanki.

Selepas pembebasan Yerusalem untuk yang ke – 2 kalinya dalam sejarah umat islam, selanjutnya dipasanglah mimbar tersebut di Masjid Al – Aqsha. Lagi – lagi disayangkan sekali, karena mimbar ini ikut terbakar hangus akibat adanya peristiwa pembakaran yang terjadi di kawasan Masjid Al – Aqsha.

4. Masjid Al-Aqsha Pernah Menjadi Tempat Pembuangan Limbah (Sampah)

Pada masa tak ada orang Yahudi yang diizinkan tinggak di kawasan Yerusalem, bangsa Romawi lah yang menguasai kawasan Masjid Al – Aqsha dan menjadikan area masjid sebagai tempat pembuangan limbah atau sampah. Kemudian, pada saat Umar bin Khattab membeskan kota Yerusalem, Umar bin Khattab membersihkan seluruh sampah dengan tangan kosong. Lalu, Umar bin Khattab juga mengakhiri pengasingan orang – orang Yahudi yang telah berlangsung selama berabad – abad lamanya. Bahkan, Umar bin Khattab juga mengundang sebanyak 70 keluarga di desa pengungsi terdekat untuk kembali ke Yerusalem yang kemudian diberikan hak untuk bermukim kembali disana.

5. Di Sekitaran Al-Aqsha Tidak Hanya Ada Satu Masjid

Perlu diketahui dan dipahami bahwa Masjid Al – Aqsha tak hanya terdiri dari satu masjid saja. Akan tetapi, sebenarnya Masjid Al – Aqsha ini terdapat beberapa masjid. Beberapa masjid yang ada di kawasan Masjid Al – Aqsha ini diantaranya ialah terdapat Masjid Al – Qibly, Masjid Buraq, Musholla Al – Mawarni dan beberapa masjid lainnya.

6. Tanah Ini adalah Tanah Pemakaman

Tak ada informasi detail seputar berapa jumlah nabi dan para sahabat Nabi Muhammad Saw yang dimakamkan di kawasan Masjid Al-Aqsha. Akan tetapi, dalam sejarah Nabi Sulaiman diketahui bahwa dikuburkan di kawasan Masjid Al – Aqsha. Wafatnya Nabi Sulaiman diketahui saat mengawasi pembangunan kawasan Masjid Al-Aqsha dan dimakamkan di kawasan tersebut.

7. Masjid Al-Aqsha Pernah di Gunakan sebagai Kandang,Istana dan Ruang Eksekusi

Pada saat Tentara Salib pertama mengambil kekuasan Yerusalem, mereka menemukan bahwasannya mayoritas penduduk muslim terkunci di kawasan Masjid Al – Aqsha. Kemudian, tentara salib membantai sekitar 70.000 orang dan dipindahkan ke kawasan Masjid Al – Qibly. Kemudian, di kawasan Kubah Batu telah diubah menjadi gereja dan ruang bawah tanah yang beralih fungsi menjadi kandang.

Umat muslim yang selamat dari tragedi pemabantaian kemudian disalibkan di salib besar yang tempatnya berada di dekat pusat Masjid Al – Aqsha. Salib inilah yang kemudian di rusak oleh Shalahuddin Al – Ayyubi pada saat pembebasan kota Yerusalem dan hingga kini dasar bekas salib tersebut masih bisa dilihat. Tour Aqsa Jordan Mesir

8. Kubah Batu Digunakan untuk Telihat Sangat Berbeda

Kubah batu merupakan kubah pertama yang pernah dibangun dalam sejarah peradaban islam dan kubah ini diketahui dibangun oleh Khalifah Umayyah yakni Abdul Malik bin Marwan. Mulanya dari kuningan, timah atau penutup keramik, namun hampir seribu tahun kemudian ketika masa kekhalifahan utsmani Sulaiman, ditambahkan lapisan emas ditambahkan pada bangunan kubah.

Demikianlah informasi seputar beberapa misteri tentang Masjid Al-Aqsha. Semoga informasi ini dapat menjadi tambahan wawasan bagi umat muslim sekalian dan semoga bermanfaat ya!

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *